Bojonegoro- kegiatan rapat tindak lanjut pergerakan mahasiswa
islam indonesia PK PMII Unugiri , yang telah dilaksanakan di PCNU Bojonegoro 18 s/d 23 Februari 2018 yang puncak acara akan ditutup langsung oleh
ketua cabang PMII Bojonegoro di Pantai Tuban serta diiringi acara penyerahan sertifikat. Kegiatan tersebut menghasilkan tiga
poin rencana tindak lanjut setelah kegiatan.
Pertama, para peserta harus
lebih kritis dalam mengevaluasi kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan
oleh pemerintah untuk rakyat. Dua, melakukan pendampingan secara
langsung kepada masyarakat atas persoalan yang dihadapi.
Ketiga, para
alumni rapat tindak lanjut diharapkan yang lebih berperan dalam membentuk dan
melakukan pengawalan kader di PMII UNUGIRI.
ketiga poin di atas
dibacakan langsung oleh sahabat Shofa Arif Arofana selaku fasilitator
kegiatan tersebut.
Shofa Arif Arofana mengaku bahwa "antusias peserta sangat
luar bisa dalam mengikuti rapat tindak lanjut ini, dengan banyaknya pertanyaan
yang terlontar saat pemaparan materi.
Kegiatan ini awalnya diikuti 40 peserta, tapi gugur 4 orang sehingga jumlah peserta diakhir kegiatan
sebanyak 36 orang" jelasnya Shofa.
Kamaluddin selaku ketua cabang sangat mengapresiasi semangat para
peserta kegiatan. "Saya berharap para alumni pelatihan turut aktif dalam
melakukan pengawalan terhadap masalah yang dihadapi masyarakat Bojonegoro,
khususnya persoalan di kota Bojonegoro".
Ketua PK PMII Unugiri Bojonegoro juga memberikan
ucapan terimakasih atas semangat peserta dalam mengikuti kagiatan.
"Kedepan kegiatan rapat tindak lanjut akan dilakukan setiap bulan, guna meningkatkan produktifitas dan keterlibatan kader PMII
dalam mendampingi persoalan yang terjadi dalam masyarakat" Ucapnya untuk mengakhiri acara hari ini dan sekaligus mengingatkan kegiatan penutupan rapat tindak lanjut yang akan dilaksanakan tanggal 24 Februari 2019 di Pantai Tuban.
RTL PMII UNUGIRI Bojonegoro
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar